Guna mewaspadai terjadinya situasi bahaya di daerah operasi UNIFIL, pada hari Sabtu (16/4), Senior Planning Officer (G5) dari UNIFIL Seceast HQ menggelar latihan Security Awareness Day (Evacuation Exercise) yang bertujuan untuk memberikan pelatihan dan gambaran kepada seluruh International Civilian Staff yang ada di UNIFIL tentang prosedur evakuasi pada saat Black Alert Status (situasi bahaya). Kegiatan ini selain dihadiri oleh DFC UNIFIL Brigjen Santi Bonfanti juga dihadiri oleh Observer dari Seceast yakni CG5 Letkol Neeraj Poudyat dan Pasiops Sector East Military Police Unit (SEMPU) Lettu Pom Krisna Hariyanto dan diikuti oleh seluruh International Civilian Staf UNIFIL (ICSU) beserta keluarganya.
Kegiatan latihan yang digelar di Tyre Rest House ini dimulai pada pukul 08.00 LT, diawali dengan adanya pengumuman Black Alert Status dari UNIFIL, sehingga saat tersebut dianggap perlu untuk dilakukan evakuasi terhadap ICSU beserta keluarganya maka kepada seluruh ICSU yang berada di Naqoura beserta keluarganya menuju titik kumpul di Tyre Rest House untuk dievakuasi dengan melalui tahapan-tahapan :
Pemeriksaan di gerbang masuk. Body searching dan baggage check. Pendataan & pemberian informasi di SOC (Security Operational Center) tentang situasi di luar. Check in dan pembagian gelombang evakuasi. Menuju ruang tunggu. Flight briefing menuju Helipad untuk pelaksanaan evakuasi.
Setelah kegiatan latihan Security Awareness Day akhirnya diyatakan selesai pada pukul 10.00 LT. Menurut rencana kegiatan latihan ini juga akan dilaksanakan pada tanggal 25 April 2011 di UNP 7-3 SEMPU sebagai salah satu lokasi pelaksanaan evakuasi bagi ICSU di Seceast.
0 comments:
Post a Comment