1. Sisi feminin
Seperti Clark dalam film Superman, pria juga ingin menunjukkan sosok maskulinnya di depan Anda. Tapi, diam-diam, ia juga punya sisi feminin yang tak akan ia umbar pada siapa pun. Tak hanya Anda yang peduli pada masalah penampilan, nyatanya pria juga suka bersolek. Jangan heran kalau sebenarnya si dia juga memiliki perlengkapan perawatan tubuh seperti pembersih wajah hingga kertas minyak. Si dia juga bisa mengalami bad hair day yang menganggunya.
Seperti Clark dalam film Superman, pria juga ingin menunjukkan sosok maskulinnya di depan Anda. Tapi, diam-diam, ia juga punya sisi feminin yang tak akan ia umbar pada siapa pun. Tak hanya Anda yang peduli pada masalah penampilan, nyatanya pria juga suka bersolek. Jangan heran kalau sebenarnya si dia juga memiliki perlengkapan perawatan tubuh seperti pembersih wajah hingga kertas minyak. Si dia juga bisa mengalami bad hair day yang menganggunya.
2. Pria juga sensitif
Sama seperti perempuan, pria juga punya sisi sensitif hanya saja ia cukup pandai menyimpannya rapat-rapat. Tapi, tenang, pria mudah ditebak kok. Ingat saja sifat dasar pria, mereka lebih banyak membuktikan dengan tindakan dibanding kata-kata. Jadi Anda bisa membaca sisi sensitifnya dari tingkah laku yang tak bisa disembunyikannya dari Anda.
Sama seperti perempuan, pria juga punya sisi sensitif hanya saja ia cukup pandai menyimpannya rapat-rapat. Tapi, tenang, pria mudah ditebak kok. Ingat saja sifat dasar pria, mereka lebih banyak membuktikan dengan tindakan dibanding kata-kata. Jadi Anda bisa membaca sisi sensitifnya dari tingkah laku yang tak bisa disembunyikannya dari Anda.
3. Egonya selangit
Gengsi pria tinggi, termasuk mereka juga terlalu gengsi untuk mengakuinya. Pria tak segan untuk menolak sesuatu yang bukan standarnya atau di luar kemampuannya. Misalnya, si dia menolak saat Anda memintanya untuk menemani nonton film di bioskop. Jangan salah tanggap dengan mengartikannya tidak mau jalan bareng lagi. Ada beberapa hal yang menjadi kendalanya. Bisa jadi ia tak suka jenis filmnya. Atau bisa jadi si dia sedang tak punya uang lebih untuk mentraktir Anda. Bagaimana pun pria merasa ingin diandalkan untuk membayar berbagai keperluan. Jadi kalau sedang irit, mereka cenderung mencari alasan menghindari ajakan Anda.
Gengsi pria tinggi, termasuk mereka juga terlalu gengsi untuk mengakuinya. Pria tak segan untuk menolak sesuatu yang bukan standarnya atau di luar kemampuannya. Misalnya, si dia menolak saat Anda memintanya untuk menemani nonton film di bioskop. Jangan salah tanggap dengan mengartikannya tidak mau jalan bareng lagi. Ada beberapa hal yang menjadi kendalanya. Bisa jadi ia tak suka jenis filmnya. Atau bisa jadi si dia sedang tak punya uang lebih untuk mentraktir Anda. Bagaimana pun pria merasa ingin diandalkan untuk membayar berbagai keperluan. Jadi kalau sedang irit, mereka cenderung mencari alasan menghindari ajakan Anda.
4. Ketidakstabilan karier dan pendapatan
Urusan masa depan (uang, penghasilan, karier) merupakan ego terbesar pria. Mereka tak akan mengutarakan masalah atau kesulitan seputar hal tersebut. Jangan heran bila mereka malas untuk bercerita tentang pekerjaan apalagi memberitahukan berapa besar penghasilannya. Lebih baik memilih untuk berbohong dan tidak menunjukkan meski ada masalah. Pria berusaha menutupi dari Anda jika kariernya sedang tidak stabil.
Urusan masa depan (uang, penghasilan, karier) merupakan ego terbesar pria. Mereka tak akan mengutarakan masalah atau kesulitan seputar hal tersebut. Jangan heran bila mereka malas untuk bercerita tentang pekerjaan apalagi memberitahukan berapa besar penghasilannya. Lebih baik memilih untuk berbohong dan tidak menunjukkan meski ada masalah. Pria berusaha menutupi dari Anda jika kariernya sedang tidak stabil.
5. Takut dengan kata "komitmen"
Bagi pria, bila mereka memang telah siap berkomitmen dengan Anda, ia pasti akan mengutarakannya tanpa terpaksa. Ada beberapa hal yang menjadi kendala pria untuk segera mengutarakan keseriusannya. Pria mempertimbangkan sejumlah hal sebelum berkomitmen seperti kemapanan dalam karier, kesiapan mental untuk menikah, dan menyakinkan hatinya kalau Anda adalah pasangan sejati.
Bagi pria, bila mereka memang telah siap berkomitmen dengan Anda, ia pasti akan mengutarakannya tanpa terpaksa. Ada beberapa hal yang menjadi kendala pria untuk segera mengutarakan keseriusannya. Pria mempertimbangkan sejumlah hal sebelum berkomitmen seperti kemapanan dalam karier, kesiapan mental untuk menikah, dan menyakinkan hatinya kalau Anda adalah pasangan sejati.
6. Si dia juga punya keterbatasan
Citra pria harus berani dan kuat, dibanding perempuan, ternyata menjadi beban untuk mereka. Bila Anda bisa bersantai mengatakan takut terhadap jenis hewan tertentu misalnya, tidak sama dengan pria. Pria terpaksa menutupi rasa takutnya agar tak terlihat lemah.
Citra pria harus berani dan kuat, dibanding perempuan, ternyata menjadi beban untuk mereka. Bila Anda bisa bersantai mengatakan takut terhadap jenis hewan tertentu misalnya, tidak sama dengan pria. Pria terpaksa menutupi rasa takutnya agar tak terlihat lemah.
7. Mantan dan "dosa" pria
Sebanyak apa pun mantannya, seberapa sering ia mengoleksi majalah pria, seindah apa kisah di masa lalunya dengan sang mantan, isu seperti ini takkan pernah diumbar pria. Meski Anda menanyakannya, pria akan berbohong untuk mencari posisi aman. Pria selalu ingin terlihat baik di depan orang yang dicintainya. Itu sebabnya pria tak suka mengungkit kejadian di masa lalu. Beda dengan perempuan yang cenderung selalu ingin tahu. Sikap menutup masa lalu ini juga dikarenakan perempuan, seringkali menjadikan masa lalu pria sebagai sumber masalah. Akhirnya, pria memilih menutup mulut daripada berkonflik dengan pasangan yang dicintainya saat ini.
Sebanyak apa pun mantannya, seberapa sering ia mengoleksi majalah pria, seindah apa kisah di masa lalunya dengan sang mantan, isu seperti ini takkan pernah diumbar pria. Meski Anda menanyakannya, pria akan berbohong untuk mencari posisi aman. Pria selalu ingin terlihat baik di depan orang yang dicintainya. Itu sebabnya pria tak suka mengungkit kejadian di masa lalu. Beda dengan perempuan yang cenderung selalu ingin tahu. Sikap menutup masa lalu ini juga dikarenakan perempuan, seringkali menjadikan masa lalu pria sebagai sumber masalah. Akhirnya, pria memilih menutup mulut daripada berkonflik dengan pasangan yang dicintainya saat ini.
0 comments:
Post a Comment